Siapa sih di dunia ini yang
nggak punya masalah atau
ujian dalam
hidup?? Tentunya
setiap orang punya masalah
masing-masing ya kan, Aku
pun begitu… terus kita harus
frustasi atau mungkin stress
dengan masalah yang kita alami ?
atau mau bangkit dari realita ??
Setiap yang diberi hidup, yang bernafas dengan gratis,
tanpa membayar sepeserpun, di dunia ini pasti akan mendapatkan bagiannya dalam
hal ujian. Kata ujian dalam Bahasa arab (Balaa’an) yang artinya ujian, yang
berasal dari kata (balaa) yang artinya menguji. Menurut istilah ujian adalah
ujian yang diberikan oleh Allah SWT yang terjadi dalam kehidupan manusia untuk
menguji atau mengetahui kualitas manusia itu sendiri. Apapun ujian yang kamu hadapi
baik itu masalah pribadi, problem keluarga, perjuangan untuk menegakkan agama
Allah, semua itu membutuhkan kesabaran dan keikhlasan. Allah berfirman dalam surah Al anbiya (35):
كُلُّ نَفۡسٖ ذَآئِقَةُ ٱلۡمَوۡتِۗ
وَنَبۡلُوكُم بِٱلشَّرِّ وَٱلۡخَيۡرِ فِتۡنَةٗۖ وَإِلَيۡنَا تُرۡجَعُونَ ٣٥
Maknanya “setiap yang bernyawa akan mati.
Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu
akan di kembalikan hanya kepada Kami. (Q.S Al Anbiya: 35)
Berbagai cobaan yang Allah berikan kepada
manusia tentunya bertujuan untuk mengetahui hamba-hambaNya yang pandai
bersyukur dan siapa yang kufur nikmat, yang bisa bersabar atau justru
menyikapinya dengan putus asa.
Ibarat
mau menjadi buah matang dan enak, saat kamu beranjak dewasa kamu memang harus
di limpahkan banyak masalah, agar kaya dengan pengalaman dan dari pengalaman
kamu bisa belajar menjadi orang yang bijaksana tapi, seringkali pada saat
ditimpa ujian atau masalah, kamu ingin menyerah, bingung, mengeluh. Persoalan
hidup yang sudah rumit bagai jalan yang tak beraturan, orang cenderung mengeluh
dan berkecil hati, seakan hidup ini tak adil, orang menjadi beranggapan
negative kepada Sang Pencipta.
Mereka
sering mengeluh dengan ujian hidup. Mengapa kesusahan selalu menimpaku? kapan
hidup bahagia tanpa masalah? hidup itu tidak lepas dari masalah, setiap insan
memiliki tantangan masing-masing karena setiap orang memiliki tinglat
kesabaran, toleransi dan keimanan yang berbeda-beda.“Tiada seorang muslim
tertusuk duri atau lebih dari itu, kecuali Allah mencatat baginya kebaikan dan
menghapus darinya dosa besar (HR Bukhori). Dan barang siapa dikehendaki Allah
kebaikan baginya, maka dia diuji (dicoba) dengan suatu musibah (HR Bukhori).
Jika
Allah membawamu dalam suatu kondisi (cobaan), Dia juga akan memberimu jalan
untuk melaluinya ketika Allah menempatkanmu melalui sebuah ujian, berbahagialah
dan bersyukurlah bahwa Alah telah memilih kamu menjalani ujian tersebut. Itu
adalah hukum alam ketika seseorang melalui masa-masa sulit, mereka akan keluar
dari ujian itu menjadi orang yang lebih baik dan lebih kuat. InsyaAllah.
Tidak
ada kata terlambat untuk berubah, diawali dengan diri kita sendiri, lingkungan.
Masa lalu hanyalah pendewasaan dirimu, hidupmu tidak ditentukan oleh orang
lain, melainkan dirimu sendiri. Waktu kita hanya untuk mengejar impian duniawi
semata, mengejar kesenangan sesaat, dunia ini sementara akhiratlah selamanya,
sampai-sampai kita lupa meluangkan waktu untuk Allah. Padahal kita yang butuh Allah,
Allah itu nggak butuh kita.
Bersyukurlah,
karena dengan bersujud kita lebih dekat dengan Allah. Semua masalah, ujian atau
cobaan semua itu renacana-Nya, Allah juga yang bisa menyelesaikan masalahmu,
seberat, sesulit apapun itu, mungkin diselesaikan melalui perantara manusia,
orang lain disekitar kita. Kita sebagai hamba yang penuh dengan segudang
kekurangan, kelemahan tidak pantas untuk berfikir negatif kepada Allah yang
Maha Sempurna. Kita hanya bisa berusaha, dan berdoa karena memang “nasib suatu
kaum tidak akan berubah selama kaum itu tidak mau merubahnya.”
Bersujudlah
di hadapan Allah siang dan malam, manfaatkan waktu-waktu yang mustajab untuk
meminta kepada Allah agar diberi kemudahan dalam menjalankan kehidupan. Kalau
kita terus menerus mengeluh, tidak ada gunanya masalahmu tidak akan selesai
dengan sendirinya. Kita bisa mencurahkan isi hati kita, beban pikiran masalah
kita kepada orang atau sahabat yang kamu percaya, untuk mendapatkan solusi atau
jalan keluar dari masalahmu, mungkin itu bisa membantu menyelesaikan beban masalah
hidupmu.
Jadi,
jika pundakmu terasa begitu berat dengan beban atau masalah hidupmu, pikiranmu meledak dengan
semua masalah di otakmu, tubuhmu lemah tak berdaya dengan capekmu, apa kita
harus frustasi, “tidak” kita tidak harus frustasi atau stres kita harus
bangkit, jangan pernah menyerah hanya karena masalah, Allah punya rencana yag
terbaik untukmu. Dengan bersujud mungkin itu tidak menghapus bebanmu, tapi ia
mengokohkan pundakmu, sebab Allah akan mendekapmu dengan kasih sayang dan kamu
akan tetap berada di setiap lindungan-Nya.
No comments:
Post a Comment